Kualitas Udara Banten Selasa Pagi Terburuk di Indonesia

1
Irfan Fadhlurrahman 20/08/2024 08:47 WIB
Image Loader
Memuat...
10 Daerah dengan Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) Tertinggi di Indonesia per 20 Agustus 2024 Pukul 08.00 WIB
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Kualitas Udara di Banten pagi ini terburuk di Indonesia. Berdasarkan halaman Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada Selasa (20/8/2024) pukul 08.00 WIB terungkap bahwa indeks kualitas udara di Banten sebesar 132.

Menurut Direktorat Pengendalian Pencemaran Udara KLHK, ISPU merupakan angka tanpa satuan yang digunakan untuk menggambarkan kondisi mutu udara ambien di lokasi tertentu dan didasarkan kepada dampak terhadap kesehatan manusia, nilai estetika, dan makhluk hidup lainnya.

Perhitungan ISPU berdasarkan hasil pengukuran tujuh parameter pencemar udara yakni PM10, PM2.5, NO2, SO2, CO, O3, dan HC. Pengukuran parameter pencemar udara tersebar di 72 stasiun di berbagai daerah.

(Baca: Ada Ratusan Bencana Alam sampai Awal April 2024, Banjir Terbanyak)

Berdasarkan Permen LHK No. 14 Tahun 2020 tentang Indeks Standar Pencemar Udara, ISPU pada rentang 0-50 memiliki kualitas udara baik, rentang 51-100 berarti kualitas udara sedang, dan rentang 101-200 kualitas udara tidak sehat yang bersifat merugikan manusia, hewan, dan tumbuhan.

Berikutnya, kualitas udara sangat tidak sehat pada rentang 201-300 dapat meningkatkan risiko kesehatan pada kelompok sensitif. Sementara, kualitas udara berbahaya pada rentang lebih dari 300 dapat merugikan kesehatan secara serius dan perlu penanganan cepat.

Di bawah Banten, ada Riau yang menempati posisi kedua terburuk di Indonesia dengan indeks kualitas udara 130. Kemudian, di posisi ketiga ada Jawa Barat dengan indeks kualitas udara 113.

Ini artinya, tidak ada wilayah yang memiliki kualitas udara berbahaya.

Berikut daftar 10 provinsi dengan indeks kualitas udara terburuk di Indonesia pada Selasa, 20 Agustus 2024 pukul 08.00 WIB.

1. Banten: 132

2. Riau: 130

3. Jawa Barat: 113

4. Sulawesi Utara: 98

5. DKI Jakarta: 88

6. Kalimantan Selatan: 87

7. Jawa Tengah: 78

8. Kalimantan Barat: 77

9. Jawa Timur: 74

10. Bengkulu: 68

(Baca: Ada Ratusan Bencana Alam sampai Awal April 2024, Banjir Terbanyak)

Data Stories Terkini
Databoks Premium
Databoks Premium

Data Populer

Lihat Semua