Kinerja Keuangan WIKA Turun dalam 5 Tahun Terakhir

Pasar

Premium

Adi Ahdiat 10/07/2024 08:50 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Laba/Rugi PT Wijaya Karya Tbk/WIKA (2019-2023)*

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Dapatkan lebih banyak konten Premium dan akses ke fitur-fitur khusus buat pelanggan.

Mulai dari

Rp50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Dapatkan akses instan ke artikel “Kinerja Keuangan WIKA Turun dalam 5 Tahun Terakhir”.

Rp5.000

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Laba/Rugi PT Wijaya Karya Tbk/WIKA (2019-2023)*

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Jika dilihat berdasarkan laba dan rugi, kinerja keuangan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) terus menurun dalam lima tahun terakhir.

Pada 2019 BUMN ini masih mampu membukukan laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp2,29 triliun.

Namun, sejak 2020 labanya menyusut drastis, bahkan berbalik menjadi rugi sejak 2022.

Kerugiannya bahkan membengkak hingga mencapai Rp7,13 triliun pada 2023, hampir 120 kali lipat dibanding kerugian tahun 2022.

Menurut Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito, kerugian mereka pada 2023 melonjak salah satunya karena proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Kereta Cepat Whoosh.

Agung menyatakan, pada 2023 mereka harus menerbitkan obligasi untuk memenuhi penyertaan modal proyek tersebut.

"Selain itu, kami memiliki utang yang belum dibayar senilai Rp5,5 triliun. Jadi, untuk mendapatkan uang hampir Rp 12 triliun ini harus menerbitkan obligasi senilai Rp 11 triliun," kata Agung, dilansir Katadata, Selasa (9/7/2024).

Agung juga menyatakan, kerugian WIKA pada 2023 membengkak karena dipengaruhi beban bunga dan beban lain-lain yang tinggi.

(Baca: Utang Kereta Cepat Whoosh Membengkak, Berapa Nilainya?)

Editor : Adi Ahdiat

Data Terkait

Perempuan yang Gagal Bayar Pinjol Bertambah, Laki-laki Berkurang

Gempa Terkini 5,4 M (Magnitudo) Guncang Wilayah Sarmi Papua

IHSG Melemah di Tengah Eskalasi Konflik Ukraina-Rusia (Kamis, 21 November 2024)

Indopolling: Pramono-Rano Karno Raih 48,4%, Tertinggi di Jakarta

Harga Pangan di DKI Jakarta Hari Ini: Harga Garam Naik, Cabai Turun

Rata-Rata Anggaran Penduduk Kabupaten Boloang Mongondow untuk Membeli Kopi Rp1.432,33 per Kapita per Minggu

Data Stories Terkini

Prakiraan Cuaca di Tanjung Pinang 21-30 Nov/24 Demografi 21/11/2024, 22:44 WIB

Prakiraan Cuaca di Sofifi 21-30 Nov/24 Demografi 21/11/2024, 21:37 WIB

Perempuan yang Gagal Bayar Pinjol Bertambah, Laki-laki Berkurang Keuangan 21/11/2024, 20:05 WIB

Gempa Terkini 5,4 M (Magnitudo) Guncang Wilayah Sarmi Papua Lingkungan 21/11/2024, 19:22 WIB

PHK di Perusahaan Teknologi Global Berlanjut sampai Oktober 2024 Ketenagakerjaan 21/11/2024, 18:57 WIB

Prakiraan Cuaca di Pontianak 21-30 Nov/24 Demografi 21/11/2024, 18:41 WIB

Unduh

Sumber

Data Populer

Lihat Semua

Kinerja Keuangan WIKA Turun dalam 5 Tahun Terakhir

Tags

Data Terkait

Perempuan yang Gagal Bayar Pinjol Bertambah, Laki-laki Berkurang

Gempa Terkini 5,4 M (Magnitudo) Guncang Wilayah Sarmi Papua

IHSG Melemah di Tengah Eskalasi Konflik Ukraina-Rusia (Kamis, 21 November 2024)

Indopolling: Pramono-Rano Karno Raih 48,4%, Tertinggi di Jakarta

Harga Pangan di DKI Jakarta Hari Ini: Harga Garam Naik, Cabai Turun

Rata-Rata Anggaran Penduduk Kabupaten Boloang Mongondow untuk Membeli Kopi Rp1.432,33 per Kapita per Minggu

Data Stories Terkini

Data Populer

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 73,28 per Barel (Kamis, 21 November 2024)

Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp. 15.911,3 per Dolar AS (Rabu, 20 November 2024)

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$ 16.095 per Ton (Rabu, 20 November 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Naik Menuju Level US$ 554.38 Bushel (Kamis, 21 November 2024)

Harga Timah Naik Menjadi US$29.310 per Ton per Rabu, 20 November 2024

Kinerja Keuangan WIKA Turun dalam 5 Tahun Terakhir

Tags

Data Terkait

Perempuan yang Gagal Bayar Pinjol Bertambah, Laki-laki Berkurang

Gempa Terkini 5,4 M (Magnitudo) Guncang Wilayah Sarmi Papua

IHSG Melemah di Tengah Eskalasi Konflik Ukraina-Rusia (Kamis, 21 November 2024)

Indopolling: Pramono-Rano Karno Raih 48,4%, Tertinggi di Jakarta

Harga Pangan di DKI Jakarta Hari Ini: Harga Garam Naik, Cabai Turun

Rata-Rata Anggaran Penduduk Kabupaten Boloang Mongondow untuk Membeli Kopi Rp1.432,33 per Kapita per Minggu

Data Stories Terkini

Topik Trending

Data Populer

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 73,28 per Barel (Kamis, 21 November 2024)

Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp. 15.911,3 per Dolar AS (Rabu, 20 November 2024)

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$ 16.095 per Ton (Rabu, 20 November 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Naik Menuju Level US$ 554.38 Bushel (Kamis, 21 November 2024)

Harga Timah Naik Menjadi US$29.310 per Ton per Rabu, 20 November 2024