Harga beberapa bahan pangan di Jawa Timur hari ini terpantau turun dibandingkan dengan kemarin.
Melansir data panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Minggu (19/5/2024) pukul 15.26 WIB, dari 20 komoditas terdapat 8 komoditas naik dan 11 komoditas turun.
Komoditas yang naik harga yaitu telur ayam ras, ikan bandeng, tepung terigu kemasan (non-curah), bawang putih bonggol, dan cabai rawit merah.
(Baca: Harga Pangan Wilayah Indonesia Terbaru, Berapa Harga Cabai?)
Sementara, harga beberapa komoditas seperti minyak goreng curah, daging ayam ras, minyak goreng kemasan sederhana, beras premium, dan beras medium menurun dibandingkan dengan harga kemarin.
Komoditas bawang merah naik paling tinggi Rp640 (1,42%) menjadi Rp45.580 per kg. Adapun harga jagung tingkat peternak turun paling rendah Rp100 (1,89%) menjadi Rp5.200 per kg.
Berikut daftar lengkap harga 20 bahan pangan di Jawa Timur menurut Bapanas per tanggal 19 Mei 2024 pukul 15.26 WIB.
- Daging Sapi Murni: Rp118.320 per kg (turun 0,02%)
- Bawang Merah: Rp45.580 per kg (naik 1,42%)
- Bawang Putih Bonggol: Rp37.220 per kg (naik 0,79%)
- Cabai Merah Keriting: Rp37.190 per kg (naik 1,11%)
- Daging Ayam Ras: Rp36.360 per kg (turun 0,05%)
- Ikan Kembung: Rp33.410 per kg (turun 0,45%)
- Ikan Bandeng: Rp33.140 per kg (naik 1,07%)
- Ikan Tongkol: Rp30.110 per kg (turun 1,7%)
- Telur Ayam Ras: Rp28.660 per kg (naik 0,07%)
- Cabai Rawit Merah: Rp24.480 per kg (naik 0,33%)
- Gula Konsumsi: Rp17.320 per kg (naik 0,06%)
- Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Rp16.730 per liter (turun 0,24%)
- Minyak Goreng Curah: Rp15.760 per liter (turun 0,06%)
- Beras Premium: Rp14.560 per kg (turun 0,27%)
- Beras Medium: Rp12.290 per kg (turun 0,32%)
- Tepung Terigu Kemasan (non-curah): Rp12.070 per kg (naik 0,25%)
- Kedelai Biji Kering (Impor): Rp10.900 per kg (turun 0,55%)
- Tepung Terigu (Curah): Rp9.670 per kg (tetap)
- Garam Halus Beryodium: Rp9.200 per kg (turun 1,08%)
- Jagung Tingkat Peternak: Rp5.200 per kg (turun 1,89%)
(Baca: Harga Pangan Terkini di Lampung: Harga Cabai, Minyak dan Bawang Naik)