10 Provinsi dengan Rasio Kredit Macet Terbesar Akhir 2023

Ekonomi & Makro
1
Adi Ahdiat 03/04/2024 18:54 WIB
10 Provinsi dengan Rasio Kredit Macet Terbesar (Desember 2023)*
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), nilai total kredit/pembiayaan yang dikucurkan bank umum secara nasional mencapai Rp7,09 kuadriliun per Desember 2023.

Dari jumlah tersebut, rasio non-performing loan/non-performing financing (NPL/NPF) mencapai 2,19%.

Artinya, dari seluruh nilai kredit/pembiayaan yang dikucurkan bank umum, ada 2,19% yang pembayarannya macet atau bermasalah.

Jika dirinci per provinsi, rasio kredit macet terbesar pada Desember 2023 berada di Gorontalo, yakni 5,38%.

Provinsi lain dengan rasio NPL/NPF yang tergolong tinggi secara nasional adalah Jawa Tengah, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Jawa Timur, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Lampung, DI Yogyakarta, dan Papua Barat.

(Baca: Perikanan, Sektor Usaha dengan Rasio Kredit Macet Terbesar)

Berikut daftar lengkap rasio NPL/NPF bank umum berdasarkan provinsi pada Desember 2023, diurutkan dari yang tertinggi sampai terendah:

  1. Gorontalo: 5,38%
  2. Jawa Tengah: 4,09%
  3. Kepulauan Riau: 3,81%
  4. Sumatera Selatan: 3,42%
  5. Jawa Timur: 3,01%
  6. Jawa Barat: 2,99%
  7. Sulawesi Selatan: 2,81%
  8. Lampung: 2,60%
  9. DI Yogyakarta: 2,59%
  10. Papua Barat: 2,49%
  11. Sulawesi Utara: 2,47%
  12. Papua: 2,47%
  13. Maluku: 2,23 %
  14. Kalimantan Selatan: 2,20%
  15. Sulawesi Barat: 2,18%
  16. Riau: 2,18%
  17. Bengkulu: 1,93%
  18. Kalimantan Timur: 1,89%
  19. DKI Jakarta: 1,85%
  20. Sumatera Utara: 1,85%
  21. Jambi: 1,81%
  22. Kalimantan Barat: 1,76%
  23. Sumatera Barat: 1,75%
  24. Sulawesi Tengah: 1,74 %
  25. Banten: 1,73%
  26. Nusa Tenggara Timur: 1,65%
  27. Bangka Belitung: 1,63%
  28. Sulawesi Tenggara: 1,62%
  29. Bali: 1,59%
  30. Aceh: 1,57%
  31. Maluku Utara: 1,52%
  32. Kalimantan Tengah: 1,35%
  33. Nusa Tenggara Barat: 1,15%
  34. Provinsi-provinsi lainnya: 0,21%

(Baca: Kredit Macet Turun Akhir 2023, Lebih Baik dari Pra-Pandemi)

Editor : Adi Ahdiat
Data Populer
Lihat Semua