Gunung Ibu di Maluku Utara kembali erupsi pada Senin (12/2/2024) pukul 21.17 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Ibu sudah erupsi 5 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, Visual letusan tidak teramati. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 milimeter dan durasi 87 detik.
(Baca: Gempa Terkini 5,6 M (Magnitudo) Guncang Wilayah Mbay Nagekeo NTT)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Ibu di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 12 Februari 2024 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 8 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 15-28 milimeter dan lama gempa 25-100 detik.
Kemudian, 38 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-10 milimeter dan lama gempa 8-40 detik serta 54 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 2-12 milimeter dan lama gempa 8-12 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas di dalam radius 2,0 kilometer dan perluasan sektoral berjarak 3,5 kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara kawah aktif Gunung Ibu.
Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 191 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur paling banyak erupsi (57 kali letusan) sedangkan Gunung Ibu erupsi 34 kali.
(Baca: BMKG: Gempa Terkini di Timur Laut Painan Magnitudo 4,1, Tak Berpotensi Tsunami)