Statistik data Covid-19 di Eropa minggu ini masih menggambarkan situasi yang belum baik seiring masih tingginya angka kematian Covid-19">Covid-19 di sebagian besar negara. Pekan ini, 10 negara masih mencatatkan penambahan kematian dan lima negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Eropa Seminggu 1.748 Jiwa, Tertinggi di Slovenia)
Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Bulgaria, Lithuania, Rumania, Slovenia dan Republik Ceko. Total kematian di lima negara tersebut per Minggu, 26 Maret 2023 sebanyak 137 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas 20,45 persen.
Bulgaria mencatatkan penambahan kematian tertinggi di Eropa dengan pertumbuhan mingguan mencapai 140 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak 12 jiwa naik 20 persen dibandingkan hari sebelumnya.
Setelahnya Lithuania di urutan kedua. Dibandingkan pekan sebelumnya, kematian di negara ini tumbuh 36,36 persen. Jumlah kematian di negara ini dilaporkan 15 jiwa. Sedangkan untuk statistik harian jumlah kematian terlihat naik 7,14% dibanding hari sebelumnya yang sebanyak 14 jiwa.
Berikutnya, kematian di Rumania naik 29,73%, kematian di Slovenia naik 28,57% dan Republik Ceko dengan kematian 53 jiwa (naik 20,45%).
(Baca: Total Kematian Covid-19 Indonesia Urutan Ke-2 di Asia)
Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Eropa terjadi di Jerman dengan 670 kematian. Laporan kematian di negara ini naik 10,93% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar Spanyol dengan kematian 255 jiwa (naik 16,97%), kematian di Rusia tercatat 245 jiwa turun 2,78%, kematian di Perancis tercatat 155 jiwa naik 2,65% dan kematian di Polandia tercatat 108 jiwa naik 1,89%.
Total kematian di Eropa selama tujuh hari terakhir tercatat 1.695 jiwa. Angka ini mencakup 50,67 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 3.345 jiwa. Angka kematian di Eropa tercatat naik dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 1.578 jiwa.