Ini Hal yang Dilakukan Warga untuk Cegah Penyebaran Hoaks

Teknologi & Telekomunikasi
1
Cindy Mutia Annur 18/07/2022 10:10 WIB
Hal yang Dilakukan Responden untuk Cegah Penyebaran Hoaks (2021)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Sepanjang tahun 2021 ada sekitar 565 ribu konten hoaks yang diblokir Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Sampai sekarang konten hoaks juga diperkirakan masih banyak beredar. Kemenkominfo mencatat pada bulan Mei 2022 saja ada sekitar 5 ribu hoaks yang tersebar di media sosial.

Untungnya, masyarakat tampaknya mulai terbiasa menyaring informasi dari internet. Hal ini tercermin dalam laporan Status Literasi Digital Indonesia 2021 dari Kemenkominfo bersama Katadata Insight Center (KIC).

Dari 10 ribu responden yang disurvei, sebanyak 84,1% di antaranya mengaku mencari kebenaran dari setiap informasi yang diterima guna mencegah hoaks.

Kemudian 26,9% responden mengaku menegur oknum yang menyebarkan hoaks jika terbukti sebarkan berita bohong. Lalu 7,4% responden mengabaikan atau langsung menghapus informasi jika mengetahui itu adalah hoaks.

Sebanyak 5,9% responden melaporkan oknum yang menyebarkan hoaks. Tapi ada juga 1,4% responden yang tidak tahu harus melakukan apa untuk mencegah penyebaran hoaks.

Survei ini juga menemukan bahwa 63% responden menilai Kemenkominfo berperan penting dalam menghentikan penyebaran hoaks yang terjadi di Indonesia.

Survei ini dilakukan terhadap 10 ribu responden yang tersebar di seluruh Indonesia. Kriteria responden berusia antara 13-70 tahun serta pernah mengakses internet dalam 3 bulan terakhir.

Metode survei yang digunakan adalah multistage random sampling dengan teknik home visit di area survei. Tingkat margin of error survei ini kurang lebih 0,98% pada tingkat kepercayaan 95%.

(Baca Juga: Survei KIC: Mayoritas Publik Berharap Kominfo Hentikan Hoaks)

Editor : Adi Ahdiat
Data Populer
Lihat Semua