Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ada 135,61 juta penduduk bekerja pada Februari 2022. Mayoritasnya atau 29,96% terserap di sektor pertanian.
Sektor perdagangan menempati urutan kedua, dengan jumlah penduduk bekerja yang terserap mencapai 19,03%.
Kemudian sektor industri menyerap penduduk bekerja sebanyak 13,77%, akomodasi dan makanan-minuman 7,11%, serta lapangan usaha konstruksi 6,04%.
Sektor jasa pendidikan menyerap 4,89%, jasa lainnya 4,34%, lalu sektor transportasi dan pergudangan 4,21%.
Diikuti oleh sektor administrasi pemerintahan yang menyerap 3,42%, jasa kesehatan 1,76%, jasa perusahaan 1,43%, pertambangan 1,17%, dan jasa keuangan 1,11%.
Adapun sektor pengadaan listrik dan gas memiliki serapan penduduk bekerja paling sedikit, yakni hanya 0,23%.
(Baca: 11 Juta Penduduk Usia Kerja Masih Terkena Dampak Pandemi)