Pemerintah Indonesia telah menetapkan 11 merek vaksin Covid-19 yang aman digunakan oleh publik. Meski demikian, tak semua merek vaksin tersebut disukai atau dipercaya keampuhannya oleh masyarakat.
Menurut laporan survei ISEAS-Yusof Ishak Institute, mayoritas masyarakat Indonesia lebih percaya pada vaksin Covid-19 merek Sinopharm dan Sinovac. Sebanyak 35,1% responden Indonesia lebih memercayai dua merek vaksin buatan Tiongkok tersebut ketimbang merek-merek lainnya.
Selanjutnya, sebanyak 34,4% masyarakat Indonesia lebih percaya pada vaksin Covid-19 merek Pfizer dan Moderna. Sedangkan 9,9% lebih percaya pada AstraZeneca.
(Baca Juga: Uji Vaksin Covid-19 Moderna di AS: 2,3 Ribu Orang Meninggal)
Ada pula masyarakat yang lebih percaya pada vaksin Covid-19 merek Sputnik-V dan Nanocovax, yakni masing-masing sebanyak 1,5%. Berikutnya masyarakat yang lebih percaya vaksin Covid-19 merek Covishield dan Covaxin sebanyak 0,8%.
Sementara itu, ada sebanyak 16,8% masyarakat Indonesia yang mengatakan percaya dengan vaksin Covid-19 merek apa saja yang tersedia.
Survei ini dilakukan terhadap 1.677 responden di wilayah Asia Tenggara pada 2021, di mana 7,8% di antaranya berasal dari Indonesia.
Survei dilakukan secara online (89,9%) dan offline (10,1%). Survei online dilakukan dengan metode Computer-Assisted Personal Interview (CAPI).
(Baca Juga: Uji Vaksin Covid-19 Pfizer di AS: 2,1 Ribu Orang Meninggal)