Bangka Belitung Punya 6.829 Tenaga Kesehatan pada 2020, Perawat yang Terbanyak

Layanan konsumen & Kesehatan
1
Monavia Ayu Rizaty 01/11/2021 09:20 WIB
Jumlah Tenaga Kesehatan di Provinsi Bangka Belitung (2020)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Tenaga kesehatan merupakan garda terdepan dalam menangani pasien terutama di masa pandemi ini. Dengan demikian, keberadaannya sangat diperlukan secara merata di daerah. Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS), Provinsi Bangka Belitung memiliki tenaga kesehatan berjumlah 6.829 orang pada 2020.

Perawat merupakan tenaga kesehatan dengan jumlah terbesar, yakni mencapai 3.114 orang. Disusul bidan dengan jumlah sebanyak 1.368 orang. Kemudian dokter sebanyak 795 orang, farmasi 498 orang, dan kesehatan masyarakat 311 orang.

Ahli teknologi laboratorium medik sebanyak 266 orang dan tenaga gizi sebanyak 203 orang. Sementara, jumlah tenaga kesehatan lingkungan dan ahli gizi di Babel menjadi yang terendah yakni masing-masing sebanyak 139 orang dan 135 orang.  

Berdasarkan infrastruktur kesehatan, Bangka Belitung memiliki 21 rumah sakit umum (RSU). Ada pula empat rumah sakit khusus, 62 klinik pratama, 1.086 Posyandu, 29 Puskesmas rawat inap, dan 35 Puskesmas non rawatt inap.

Fasilitas kesehatan di Babel sudah lebih banyak dimanfaatkan oleh penduduk sejalan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat mengenai pentingnya kesehatan. Tercatat ada 25,6% penduduk memiliki jaminan kesehatan berupa BPJS Kesehatan Non Penerima Bantuan Iuran (Non-PBI) pada 2020.

(Baca Selengkapnya: Rasio Tenaga Kesehatan Mental di Eropa Tertinggi pada 2020)

Editor : Annissa Mutia
Data Populer
Lihat Semua