Vaksinasi di Kabupaten Bolaang Mongondow Menjadi yang Terendah di Sulawesi Utara

Layanan konsumen & Kesehatan
1
Agus Dwi Darmawan 18/10/2021 08:35 WIB
Pencapaian Vaksinasi Terendah Menurut Kabupaten Terpilih di Sulawesi Utara
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Sebagian wilayah kabupaten/kota di provinsi Sulawesi Utara masih mencatatkan tingkat vaksinasi yang cukup rendah dibandingkan wilayah lainnya. Beberapa kabupaten/kota tersebut di antaranya kabupaten Bolaang Mongondow, kabupaten Kepulauan Sangihe dan kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.

Dalam menjalankan program vaksinasi, data Minggu, 17 Oktober 2021, ketiganya baru menyelesaikan 104,38 ribu dosis vaksin 1 dari target yang diharapkan sebanyak 361,07 ribu peserta vaksin.

Kabupaten Bolaang Mongondow di urutan pertama. Sampai dengan kemarin, wilayah ini baru mencatatkan vaksinasi 24,99 persen. Angka ini menjadi yang terendah dibandingkan 15 kabupaten/kota lainnya. Program vaksinasi di kabupaten ini rencananya dengan sasaran sebanyak 194,83 ribu peserta. Di wilayah ini, rerata vaksinasi minggu lalu tercatat 1.105 peserta. Sedangkan untuk stok yang tersedia berjumlah 18.468 dosis vaksin.

Menyusul berikutnya adalah kabupaten Kepulauan Sangihe. Daerah ini masuk nomor dua terendah. Dengan sasaran vaksin sebanyak 113,63 ribu peserta, namun baru berhasil direalisasikan 33,32 persen atau 37.867 peserta. Di wilayah ini, rerata vaksinasi minggu lalu tercatat 371 peserta. Jumlah stok vaksin yang tersisa saat ini tercatat 13.722 dosis.

Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan di urutan ketiga. Dengan sasaran vaksin sebanyak 52.609 peserta, namun baru berhasil direalisasikan 33,86 persen atau 17.812 peserta. Di wilayah ini, rerata vaksinasi minggu lalu tercatat 168 peserta. Jumlah stok vaksin yang tersisa saat ini tercatat 15.226 dosis.

Adapun capaian vaksinasi di level provinsi, total vaksinasi dosis 1 di Sulawesi Utara telah mencapai 52,61 persen atau diikuti oleh 1,09 juta peserta vaksin. Sedangkan untuk vaksinasi dosis 2 tercatat sudah 30,09 persen atau menjangkau 626,08 ribu peserta vaksin.

Data Populer
Lihat Semua