Pertumbuhan ekonomi seluruh wilayah Indonesia mengalami kontraksi pada kuartal III 2020. Kontraksi tertinggi terjadi di Pulau Bali dan Nusa Tenggara sebesar 6,8% (year on year/yoy). Selanjutnya, kontraksi tertinggi terjadi pada wilayah yang memiliki sumbangan besar terhadap ekonomi Indonesia.
Wilayah tersebut adalah Kalimantan dengan sumbangan 7,7% mengalami kontraksi 4,23% (yoy), Jawa dengan sumbangan 58,88% mengalami kontraksi 4%, dan Sumatera dengan sumbangan 21,53% terkontraksi -2,22%.
Sebagai informasi, ekonomi Indonesia pada kuartal III 2020 sebesar -3,49% (yoy).