Pertumbuhan PMI Manufaktur Indonesia Tertinggi di Asia Tenggara

Ekonomi & Makro
1
Dwi Hadya Jayani 07/09/2020 12:20 WIB
Purchasing Managers' Index (PMI) Manufaktur Asia Tenggara (Agustus 2020)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Kinerja manufaktur Indonesia semakin membaik. Hal ini dapat dilihat dari Purchasing Managers' Index (PMI) Manufaktur sebesar 50,8 per-Agustus 2020, naik 8,3% dari bulan sebelumnya. Peningkatan ini merupakan yang tertinggi di Asia Tenggara. Pertumbuhan signifikan ini menempatkan PMI Manufaktur Indonesia di posisi kedua setelah Myanmar.

Presiden Joko Widodo pada Jumat (4/9) lalu sempat menyebut pertumbuhan PMI Manufaktur sebagai pertanda ekonomi mengarah positif. PMI Manufaktur dimulai dari poin 50. Artinya saat ini perusahaan sudah mulai melakukan ekspansi. 

(Baca: PMI Manufaktur Indonesia Terus Meningkat Sejak Maret 2020)

Perbaikan aktivitas manufaktur Indonesia karena peningkatan produksi dan pesanan baru. Selain itu, pelonggaran pembatasan sosial berskala besar (PSBB) meningkatkan kepercayaan bisnis dan mendorong perbaikan aktivitas ekonomi secara berkala. Operasi bisnis juga terus meningkat di tengah upaya adaptasi kebiasaan baru dan pemberlakuan protokol kesehatan. Namun, ketenagakerjaan masih tertekan di tengah upaya pengendalian ongkos perusahaan dan adanya ekses kapasitas yang masih besar.

Data Populer
Lihat Semua