Perekonomiannya -32,9% pada Kuartal II-2020, AS Masuk Jurang Resesi

Ekonomi & Makro

Lite

Andrea Lidwina 03/08/2020 11:00 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Pertumbuhan Ekonomi Amerika Serikat

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Perekonomiannya -32,9% pada Kuartal II-2020, AS Masuk Jurang Resesi

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Pertumbuhan Ekonomi Amerika Serikat

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat mengalami kontraksi dalam hingga 32,9% pada kuartal II-2020 dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Angka itu merupakan yang terburuk sepanjang sejarah, sekaligus membawa AS ke jurang resesi.

Penurunan tajam ini dikarenakan terpuruknya konsumsi rumah tangga, padahal kontribusinya terhadap PDB mencapai 67%. Tingginya jumlah pengangguran juga turut menyebabkan pelemahan ekonomi AS.

(Baca: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II-2020 Negatif, Korea Selatan Mengalami Resesi)

Selain Amerika Serikat, beberapa negara telah melaporkan pertumbuhan ekonomi negatif pada kuartal II-2020 dan mengalami resesi. Mereka adalah Singapura, Korea Selatan, Hong Kong, dan Jerman.

Editor : Safrezi Fitra

Tags

Data Terkait

Harga Saham Nvidia, Sempat Meroket Kini Ambruk Seret Nasdaq

10 Negara dengan Investasi Terbesar ke Indonesia Semester I 2024

Inflasi AS Turun Menjadi 2,4% pada September 2024

10 Negara Paling Inovatif di Dunia pada 2024

10 Negara dengan Kapasitas Operasi Reaktor Nuklir Terbesar 2024

Industri Pengolahan Selalu Tumbuh di Bawah PDB Nasional pada 2014-2023

Data Stories Terkini

Harga Tembaga Pagi Hari Diperdagangkan US$ 4,4 per Pon (Senin, 21 Oktober 2024) Pasar 21/10/2024, 8:01 WIB

10 Daerah dengan Udara Pagi Hari Paling Bersih di Indonesia Layanan konsumen & Kesehatan 21/10/2024, 7:21 WIB

Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Mamasa 2,35% Ketenagakerjaan 21/10/2024, 7:11 WIB

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi Pagi Ini (Senin, 21 Oktober 2024) Demografi 21/10/2024, 5:08 WIB

Gunung Semeru Erupsi pada Senin Dini Hari, Statusnya Waspada Demografi 21/10/2024, 1:54 WIB

BMKG: Gempa Terkini di Timur Laut Kota Sabang Magnitudo 4,8, Tak Berpotensi Tsunami Lingkungan 20/10/2024, 23:37 WIB

Unduh

Sumber

Data Populer

Harga Pangan Minggu (20/10) Wilayah D.I Yogyakarta: Harga Beras, Cabai dan Bawang Turun

Harga Pangan Minggu (20/10) Wilayah D.I Yogyakarta: Harga Beras, Cabai dan Bawang Turun

Harga Gas Alam Dunia Turun Tiga Hari Berurutan

Harga Gas Alam Dunia Turun Tiga Hari Berurutan

Harga Pangan Hari Ini Wilayah Bali: Harga Bawang, Garam dan Beras Naik

Harga Pangan Hari Ini Wilayah Bali: Harga Bawang, Garam dan Beras Naik

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Pagi Hari Diperdagangkan US$ 17.025 per Ton (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Pagi Hari Diperdagangkan US$ 17.025 per Ton (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Turun Menuju Level US$ 572.75 Bushel (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Turun Menuju Level US$ 572.75 Bushel (Jumat, 18 Oktober 2024)