Sumatera Selatan merupakan penghasil kopi terbesar di Indonesia. Menurut data Kementerian Pertanian, produksi kopi di provinsi ini mencapai 184.168 ton dan semuanya merupakan jenis robusta. Produksi tersebut sekitar seperempat dari produksi kopi nasional yang mencapai 722.461 ton yang terdiri atas 528 ribu ton jenis robusta dan 195 ribu ton arabika.
Sementara penghasil kopi terbesar kedua adalah Lampung dengan produksi mencapai 106.746 ton. Angka tersebut terdiri atas 106.716 ton jenis robusta dan 30 ton jenis arabika. Sedangkan penghasil kopi jenis arabika terbesar adalah Sumatera Utara dan Aceh masing-masing 58.315 ton dan 58.009 ton.
Sebagai informasi, kopi arabika (coffea arabica) merupakan jenis kopi yang biasanya tumbuh di ketinggian 1.000-2.000 meter dari permukaan laut dengan suhu rata-rata 15-25 derajat celcius. Jenis kopi yang memiliki biji lebih besar dan berbentuk lonjong ini rasanya agak asam. Sementara kopi robusta (coffea canephora, varian robusta) merupakan tanaman kopi yang biasa hidup ideal di ketinggian 400-800 meter dari permukaan laut dengan suhu 24-30 derajat celcius. Bentuk biji kopi robusta cenderung lebih kecil dan rasanya lebih pahit dibanding jenis arabika.