Berdasarkan data International Federation of Robotics (IFR) penjualan robot mencapai 381.335 unit pada 2017 dan diperkirakan akan meningkat 10% menjadi 421 ribu unit hingga akhir 2018. Jumlah tersebut akan terus tumbuh menjadi 630 ribu unit pada 2021. Dengan kemajuan teknologi, banyak pekerjaan yang akan tergantikan oleh robot dan akan menjadi tantangan bagi tenaga kerja di masa depan.
Kawasan Asia masih menjadi pasar robot terbesar dunia. Penjualan robot di Asia pada 2017 tumbuh 37% menjadi 261.800 unit, pertumbuhan ini merupakan yang terbesar sejak 2012. Sementara pasar terbesar kedua adalah Eropa dengan pertumbuhan mencapai 18% menjadi 66.300 unit.
Sementara nilai penjualan robot mencapai US$ 16,2 miliar atau setara Rp 235 triliun pada 2017. Jumlah tersebut belum termasuk perangkat lunak, alat pendukung serta sistem mesinnya. Jika ditotal dengan pendukungnya nilainya akan mencapai tiga kali lipat sebesar US$ 48 miliar.