Elektabilitas Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin di kalangan pemilih muslim unggul dari perolehan suara Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA mencatat elektabilitas Jokowi-Ma’ruf meraih 52,7% responden di segmen pemilih muslim berorientasi ormas Islam sementara pesaingnya hanya meraih 27,9% suara. Artinya terdapat selisih 24,8% suara.
Untuk pemilih di kalangan Nahdlatul Ulama (NU) dengan bobot 41,3% responden, elektabilitas Jokowi-Ma’ruf meraih 54,7% suara sementara pesaingnya hanya meraih 27% suara. Demikian pula pemilih di kalangan Muhammadiyah, ormas Islam lainnya, serta pemilih muslim tetapi bukan bagian dari ormas, elektabilitas Jokowi-Ma’ruf unggul dari pesaingnya.Sementara pasangan Prabowo-Sandiaga hanya unggul di kalangan Persaudaraan Alumni (PA) 212 dengan elektabilitas 61,1% sementara Jokowi-Ma’ruf.
Survei LSI Denny JA dilakukan pada 12-19 Agustus 2018 yang melibatkan 1.200 responden yang tersebar di 33 provinsi. Pemilihan responden dilakukan secara acak (multistage random sampling) dengan tingkat kesalahan (margin of error) sebesar +/- 2,9% serta tingkat kepercayaan 95%.