Di tengah stagnasi pertumbuhan ekonomi domestik dampak dari melambatnya konsumsi masyarakat, investasi mampu menopang pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB). Data Badan Pusat Statistik mencatat bahwa pertumbuhan komponen Pembentukan Modal Tetap (PMTB) pada triwulan kedua 2017 tumbuh 5,35 persen (YoY), lebih tinggi dibanding pertumbuhan Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) sebesar 4,95 persen.
Investasi Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMD) periode Januari-Juni 2017 tumbuh 13 persen menjadi Rp 336,7 triliun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp 298,1 triliun. Jumlah tersebut sekitar 49,6 persen dari yang di targetkan hingga akhir tahun ini sebesar Rp 678,8 triliun.
Adapun investasi asing dalam paruh pertama 2017 mencapai Rp 206,9 triliun atau 48,2 persen dari yang ditargetkan senilai Rp 429 triliun. Sementara investasi domestik senilai Rp 129,8 triliun atau 52 persen dari target sebesar Rp 249,8 triliun. Maraknya proyek pembangunan infrastruktur di seluruh Nusantara memang belum terlihat dampaknya bagi pertumbuhan PDB nasional. Namun, dalam jangka menengah dan panjang dapat baru akan terlihat imbasnya bagi perekonomian.