Investasi Sektor Hilir Migas Indonesia 2004-2014

Biaya untuk investasi baru maupun pengeluaran biaya perawatan di industri hilir migas nilainya tidak terpaut jauh sehingga keduanya membutuhkan dana investasi yang cukup besar dari tahun ke tahun. Ini yang membuat pendanaan di industri hilir menunjukkan tren kenaikan. Ditambah lagi harga minyak yang melambung hingga di atas US$ 100 per barel membuat investasi di sektor migas juga meningkat. Investasi hilir migas domestik periode 2010-2014 telah tumbuh 42,8 persen (CAGR) menjadi US$ 2,6 miliar.

Turunnya harga minyak mentah dunia hingga ke US$ 30 per barel pada awal tahun ini tentunya akan mempengaruhi investasi karena investor akan menangguhkan investasi barunya. Namun, kebutuhan biaya untuk perawatan dan katalis bahan kimia akan tetap tinggi membuat investasi hilir di sektor migas domestik tidak akan banyak berubah. Organisasi negara pengekspor minyak (OPEC) memprediksikan investasi kilang minyak masih akan tumbuh seiring meningkatnya permintaan minyak dunia.