Menurut laporan International Civil Aviation Organization (ICAO), sepanjang 2022 ada 64 kecelakaan pesawat terbang komersial di seluruh dunia.
Secara global, rasionya mencapai 2,05 kecelakaan per 1 juta penerbangan pada 2022, meningkat dibanding 2021 yang rasionya 1,93.
(Baca: Berapa Banyak Kecelakaan Pesawat Terbang di Dunia?)
Jika dirinci berdasarkan kawasan, rasio kecelakaan penerbangan tertinggi pada 2022 berada di Afrika Bagian Barat dan Tengah.
Kawasan itu mencakup Benin, Burkina Faso, Republik Afrika Tengah, Chad, Ghana, Kamerun, Kongo, Pantai Gading, Nigeria, Senegal, dan sekitarnya.
Sementara, pada 2022 rasio kecelakaan terendah berada di Eropa dan Atlantik Utara, serta Asia dan Pasifik.
Kawasan Eropa dan Atlantik Utara meliputi Austria, Azerbaijan, Bulgaria, Ceko, Denmark, Finlandia, Jerman, Prancis, Inggris, Italia, Belanda, Spanyol, Swedia, dan sekitarnya.
Kemudian Asia dan Pasifik meliputi Australia, Selandia Baru, China, India, Korea Selatan, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, dan sekitarnya.
Berikut rincian rasio kecelakaan pesawat terbang pada 2022 berdasarkan kawasan:
- Afrika Bagian Barat dan Tengah: 7,66 kecelakaan per 1 juta penerbangan
- Afrika Bagian Timur dan Selatan: 5,63
- Amerika Bagian Selatan: 2,96
- Amerika Bagian Utara, Tengah, dan Karibia: 2,77
- Timur Tengah: 1,72
- Asia dan Pasifik: 1,59
- Eropa dan Atlantik Utara: 1,02
(Baca: Ini Pesawat Terbang dengan Rasio Kecelakaan Tertinggi di Dunia)