Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate berambisi mencetak startup dengan skala US$ 100 miliar (hectocorn). Ia juga akan mendorong lahirnya startup-startup berstatus unicorn dan decacorn selama lima tahun ke depan. Sebab, menurut Johnny, kehadiran startup mampu mempercepat kesempatan ekonomi digital di Indonesia.
Berdasarkan hasil riset Hurun Research Institute, kini hanya ada satu startup dengan status hectocorn di dunia, yaitu Ant Financial. Perusahaan asal Tiongkok ini bergerak di bidang teknologi finansial (financial technology/fintech) dan memiliki valuasi sebesar US$ 150 miliar.
Selain hectocorn, riset tersebut menyebutkan jumlah decacorn (valuasi US$ 10 miliar) dan unicorn (valuasi US$ 1 miliar) di dunia, masing-masing sebanyak 23 startup dan 470 startup. Adapun, Indonesia memiliki satu decacorn (Gojek) dan empat unicorn (Tokopedia, Traveloka, OVO, dan Bukalapak).