Salah satu e-Commerce terbesar di Indonesia, Tokopedia mengumumkan telah mendapatkan pendanaan senilai US$ 1,1 miliar atau setara Rp 14,6 triliun dari Alibaba Group. Ini merupakan suntikan dana terbesar bagi sebuah e-Commerce di Indonesia dan juga merupakan yang ke sembilan kalinya bagi marketplace yang didirikan oleh William Tanuwijaya pada 2009.
Tokopedia pernah mendapatkan Seed funding sebanyak dua kali, yakni pada Januari dan Februari 2009 secara undisclosed (tertutup). Kemudian kembali mendapatkan pendanaan Seri A dari East Ventures pada 2010, lalu Seri B dari CyberAgent Ventures pada 2011. Berikutnya Tokopedia kembali mendapatkan suntikan dana Seri C dari SBI Investment dan Beenos (nerprice.com), lalu pada Juni 2013 juga mendapat pendanaan Seri D dari SoftBank Capital dan lainnya. Semua pendanaan tersebut juga secara disclosed.
Lalu pada Oktober 2014, e-Commerce besutan Willian Tanuwijaya mendapat pendanaan Seri D senilai US$ 100 juta, kemudian pada April 2017 kembali mendapat suntikan Seri F dengan nilai US$ 147 juta. Sehingga secara keseluruhan, pendanaan yang didapat Tokopedia secara terbuka diumumkan kepada publik mencapai US$ 1,35 miliar. Sebagai informasi, sebelumnya Alibaba Group juga telah mengakuisisi toko online Indonesia lainnya, yakni Lazada dengan nilai US$ 1 miliar pada April 2016.