Gatot Nurmantyo merupakan salah satu calon wakil presiden (cawapres) terkuat untuk mendampingi Joko Widodo dalam Pemilu 2019. Hal ini terungkap berdasarkan survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia pada 17-24 September 2017.
Dengan menggunakan metode 16 nama cawapres, Gatot masuk dalam urutan dua besar dengan elektabilitas 10 persen di bawah Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) 16 persen. Demikian pula dengan menggunakan 8 nama cawapres, Gatot memperoleh suara 14 persen di bawah Ahok yang memperoleh suara 17 persen. Sementara dengan metode 3 nama cawapres, yakni Gatot Nurmantyo, Sri Mulyani, dan Tito Karnavian, Gatot unggul dengan perolehan suara 25 persen. Sementara Sri Mulyani memperoleh suara 24 persen, dan Tito 12 persen.
Survei yang dilakukan Indikator Politik tersebut melibatkan 1.220 responden yang dipilih secara random (multistage random sampling) dari populasi yang telah berumur 17 tahun atau sudah menikah. Adapun Margin of error rata-rata survei sebesar +/- 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.