Lembaga survei Indikator Politik Indonesia menghimpun tingkat kepuasan masyarakat RI terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hasil survei menunjukkan, mayoritas atau 75,8% responden puas terhadap kinerja Jokowi. Rinciannya, 16% mengaku sangat puas dan 59,8% menjawab cukup puas.
Indikator Politik mencatat, angka tersebut turun dari hasil survei pada Juli lalu. Dalam survei yang digelar pada 15-21 Juli 2023, tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi menyentuh 81%.
"Tapi di tengah situasi seperti ini, mendapatkan angka 75,8% masih cukup oke," kata Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam paparan surveinya secara daring, Minggu (12/11/2023).
Tingginya tingkat kepuasan terhadap kinerja Jokowi paling banyak disumbang dari masyarakat yang bekerja sebagai petani, peternak, atau nelayan.
Basis responden tersebut mencapai 15,9%. Dari basis itu, 79,7% di antaranya puas dengan kinerja Jokowi.
Kemudian disusul oleh kelompok ibu rumah rumah tangga dengan basis responden 29,5%. Dari basis itu, mereka yang puas dengan kinerja Jokowi sebesar 74,5%.
Pada sisi lain, terdapat 21,6% responden yang tidak puas dengan kinerja Jokowi. Terdiri dari 21,6% responden yang kurang puas dan 2,1% yang tidak puas sama sekali. Sisanya, hanya 0,6% responden yang tidak tahu atau tidak jawab (TT/TJ).
Survei ini melibatkan 1.220 responden berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah. Sampel diambil menggunakan metode multistage random sampling yang diambil dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional.
Pengambilan data dilakukan pada 27 Oktober-1 November 2023 menggunakan metode wawancara tatap muka (face to face). Tingkat kesalahan survei (margin of error) sebesar 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.
(Baca juga: Apa Pekerjaan Jokowi Usai Jadi Presiden? Ini Pendapat Warga)