Indonesia membukukan ekspor dengan Guyana sebesar US$ 2,51 juta data per Desember 2020. Nilai turun 45,56% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 4,6 juta.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Guyana, ekspor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 1,61 juta dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 4,6 juta.
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Guyana, 0,03 ribu produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Kebanyakan produk ekspor ke tempat ini, merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain yang jumlahnya tercatat ada 0,03 ribu produk.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Guyana. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Lemak dan minyak nabati atau minyak dan produk belahannya
Di urutan pertama, Indonesia banyak mengekspor Lemak dan minyak nabati atau minyak dan produk belahannya. Dalam klasifikasi tradmap, Lemak dan minyak nabati atau minyak dan produk belahannya masuk kategori produk HS dengan kode 15. Produk ini merupakan jenis barang ekspor yang dikelompokkan bersama dengan Lemak yang dapat dimakan dan satwa ..
Pada 2020, Indonesia tercatat mengekspor US$ 864 ribu. Nilai ekspor Lemak dan minyak nabati atau minyak dan produk belahannya;Lemak yang dapat dimakan;satwa .. ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 915 ribu.
- Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan..
Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan.. dalam kategori produk dengan kode HS 34. Dari negara ini, Indonesia mengekspor sebanyak US$ 304 ribu.
- Kendaraan selain stok kereta api atau trem, dan suku cadang dan aksesorinya
Indonesia juga mengekspor US$ 277 ribu Kendaraan selain stok kereta api atau trem, dan suku cadang dan aksesorinya ke Guyana. Nilai ekspor produk ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 700 ribu. Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke 157 negara. Ekspor Kendaraan selain stok kereta api atau trem, dan suku cadang dan aksesorinya ke Guyana tercatat berada di urutan 114. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Filipina, Vietnam, Thailand, Jepang dan Arab Saudi.
- Artikel tekstil buatan lainnya
Ekspor Artikel tekstil buatan lainnya ke negara ini berada di urutan 42. Pada 2020, Indonesia tercatat melakukan ekspor sebanyak US$ 213 ribu. Selain negara tersebut, ekspor terbesar Artikel tekstil buatan lainnya dengan tujuan ke Jepang, Singapura, Amerika Serikat, Cina dan Hong Kong, Cina.
- Karpet dan penutup lantai tekstil lainnya
Produk lainnya Karpet dan penutup lantai tekstil lainnya dalam kategori produk dengan kode HS 57. Dari negara ini, Indonesia mengekspor senilai US$ 191 ribu. Selain Guyana, Indonesia juga mengandalkan ekspor Karpet dan penutup lantai tekstil lainnya ke Jepang, Amerika Serikat, Malaysia, India dan Bangladesh. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke 67 negara lainnya.