Badan Pusat Statistik mencatat nilai ekspor migas Indonesia sepanjang Desember 2018 mencapai US$ 1,75 miliar sementara nilai impor migas sebesar US$ 1,97 miliar. Alhasil, neraca perdagangan migas nasional defisit US$ 218,8 juta.
Defisit neraca migas Desember tahun lalu menyusut 85,37% dibanding bulan sebelumya sehingga menjadi yang terendah sejak Maret 2016 atau 34 bulan terakhi seperti terlihat pada grafik di bawah ini. Turunnya volume impor migas sebesar 18,66% serta terkoreksinya rata-rata harga agregat komoditas migas 15,7% menjadi pemicu mengecilnya defisit neraca migas.