Laporan Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkap, jumlah pasar rakyat di Indonesia mencapai 17.443 unit di Indonesia pada 2024.
Jumlah tersebut sudah dikurangi dari angka kasar sebanyak 19.330 unit yang tercantum dalam prelist UDP-24.
Rincian pasarnya, yakni 16.842 pasar tercatat masih aktif beroperasi.
BPS menghitung, 15.217 di antaranya merupakan pasar rakyat dengan pengelola. Sisanya, 1.625 unit merupakan pasar tanpa pengelola.
Selain itu, ada tambahan pasar rakyat di luar prelist, sebanyak 601 pasar.
"Sehingga secara total diperoleh 17.443 pasar rakyat," tulis BPS dalam laporan Direktori Pasar Rakyat 2024 Buku II: Jawa yang dikutip pada Sabtu (21/12/2024).
BPS menyebut, secara spasial, 39,67% jumlah pasar rakyat tersebar di Pulau Jawa.
Provinsi yang memiliki jumlah pasar rakyat terbanyak adalah Provinsi Jawa Timur sebanyak 2.574 pasar atau 14,76% dari total pasar Indonesia.
Sementara itu, Papua Selatan adalah provinsi dengan jumlah pasar paling sedikit di Indonesia, yaitu hanya sebanyak 29 pasar rakyat atau 0,17% pada tahun ini.
(Baca juga: Lokasi Persebaran Pasar Rakyat di Indonesia)