Rilis Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa ekonomi DKI Jakarta sepanjang triwulan III 2017 tumbuh 6,29 persen dibanding triwulan yang sama tahun sebelumnya (YoY). Sementara ekonomi triwulan sebelumnya hanya tumbuh 5,96 persen (YoY). Di mana Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) DKI Jakarta triwulan III 2017 menurut harga konstan 2010 meningkat menjadi Rp 415 triliun dari sebelumnya Rp 390,43 triliun.
Meskipun mengalami pertumbuhan ekonomi, namun daya beli masyarakat Jakarta justru menunjukkan perlambatan. Hal ini tercermin dari laju pertumbuhan PDRB menurut pengeluaran konsumsi Rumah Tangga (RT) di Ibu Kota Negara tersebut pada triwulan III 2017 justru turun menjadi 5,14 persen (YoY) dibanding triwulan sebelumnya mencapai 5,96 persen (YoY). Pertumbuhan konsumsi RT DKI Jakarta ini merupakan yang terendah sejak triwulan IV 2016.