Harga emas dunia turun tipis pada akhir semester I 2024, setelah naik drastis beberapa bulan sebelumnya.
Berdasarkan data Bank Dunia, pada Juni 2024 rata-rata harga emas 99,5% (fine gold) London Fix Afternoon Price mencapai US$2.326/troy ons, turun 1% dibanding Mei 2024 (month-on-month).
Meski demikian harga tersebut masih tergolong sangat tinggi, sekitar 19% di atas level harga Juni 2023 (year-on-year).
Bahkan jika dibandingkan dengan posisi lima tahun lalu, harga emas pada Juni 2024 lebih tinggi 71% dibanding Juni 2019.
(Baca: Harga Emas Naik, Ketidakpastian Global Meningkat?)
Menurut World Gold Council (WGC), tahun ini harga emas menguat signifikan karena pembelian dari bank sentral yang berkelanjutan, arus investasi di Asia, permintaan konsumen yang kuat, dan ketidakpastian geopolitik.
Namun, harganya juga bisa turun karena faktor lain.
"Prospek emas bukan tanpa risiko. Penurunan permintaan bank sentral yang cukup besar atau aksi ambil untung yang meluas dari investor Asia bisa menghambat kinerjanya," kata tim WGC dalam laporan Gold Mid-Year Outlook 2024.
Kendati begitu, WGC menilai performa harga emas masih lebih baik dibanding aset-aset investasi lainnya.
(Baca: Ini Aset Investasi dengan Performa Terbaik Semester I 2024)