Pasar Tunggu Pidato The Fed, IHSG Ditutup Lemah (Selasa, 11 Februari 2025)

1
Erlina F. Santika 11/02/2025 19:30 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) 11 Januari 2024-11 Februari 2025
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 1,75% atau 116,15 poin ke level 6.531,99 pada penutupan perdagangan Selasa (11/2/2025).

Melansir Antaranews, lemahnya IHSG beriringan dengan sikap ‘wait and see’ pelaku pasar terhadap pernyataan atau pidato bank sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve (The Fed) yang akan memberikan dampak signifikan terhadap pasar.

“Perhatian pelaku pasar akan tertuju terhadap ketua Federal Reserve Jerome Powell yang akan berpidato di hadapan Kongres,” sebut tim riset Phillip Sekuritas Indonesia dalam kajiannya di Jakarta kepada Antaranews, Selasa (11/2/2025).

Tim riset menambahkan, Gubernur The Fed, Jerome Powell akan menyampaikan pidatonya di hadapankongres pada Selasa pagi waktu AS atau pukul 22.00 WIB.

Sejurus itu, pelaku pasar juga menunggu laporan inflasi utama AS yang akan dirilis pekan ini, data Indeks Harga Konsumen (IHK) Januari 2024 akan dirilis pada Rabu (12/2/2025), diikuti oleh klaim pengangguran mingguan awal dan Indeks Harga Produsen pada Kamis (13/2/2025).

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, hanya ada satu sektor menguat, yakni teknologi sebesar 0,53%.

Sisanya, sepuluh sektor menurun. Sektor infrastruktur turun paling dalam hingga 3,94%, dibuntuti sektor energi serta transportasi dan logistik yang masing-masing turun sebesar 3,18% dan 2,96%.

Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham di bursa dalam negeri hari ini sebanyak 1,28 juta kali transaksi.

Total saham berpindah tangan mencapai 16,93 miliar lembar dengan nilai total transaksi Rp12,68 triliun.

Sebanyak 424 saham ditutup melemah hari ini, lalu 171 saham menguat, dan 198 saham stagnan.

Emiten berkode FMII menjadi top loser hari ini setelah jatuh 19,64%, diikuti CUAN dan ISAT yang masing-masing turun 19,01% dan 15,36%.

Di sisi lain, emiten top gainer hari ini adalah SKLT yang terbang 34,12%. Disusul GPSO dan SKBM yang masing-masing naik dengan persentase beda tipis, 24,86% dan 24,84%.

Bursa kawasan Asia ditutup variatif. Indeks Nikkei naik 0,04% ke 38.801,17; indeks Hang Seng turun 1,06% ke 21.294,85; indeks Shanghai turun 0,12% ke 3.318,05; dan indeks Strait Times turun 0,37% ke 3.860,76.

(Baca juga: Imbas Kebijakan Tarif AS, IHSG Ditutup Melemah 1,40% (Senin, 10 Februari 2025))

Data Populer

Lihat Semua