Imbas Kebijakan Tarif AS, IHSG Ditutup Melemah 1,40% (Senin, 10 Februari 2025)


Nama Data | IHSG |
---|---|
2025-01-10 | 7.088,87 |
2025-01-13 | 7.016,88 |
2025-01-14 | 6.956,67 |
2025-01-15 | 7.079,56 |
2025-01-16 | 7.107,52 |
2025-01-17 | 7.154,66 |
2025-01-20 | 7.170,74 |
2025-01-21 | 7.181,82 |
2025-01-22 | 7.257,13 |
2025-01-23 | 7.232,64 |
2025-01-24 | 7.166,06 |
2025-01-30 | 7.073,48 |
2025-01-31 | 7.109,2 |
2025-02-03 | 7.030,06 |
2025-02-04 | 7.073,46 |
2025-02-05 | 7.024,23 |
2025-02-06 | 6.875,54 |
2025-02-07 | 6.742,58 |
2025-02-10 | 6.648,14 |
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 1,40% ke level 6.648,14 pada penutupan perdagangan Senin (10/2/2025).
Menurut Pilarmas Investindo Sekuritas, pelemahan ini terjadi karena adanya sentimen kebijakan tarif impor sebesar 25% yang ditetapkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
"Kebijakan tarif oleh pemerintah AS diprediksi masih akan berlanjut, sehingga akan memberikan dampak pada negara emerging market," tulis Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya, dilansir dari Antara, Senin (10/2/2025).
Salah satu negara yang terdampak kebijakan ini adalah Indonesia, karena dinilai akan tersandera dengan tingkat suku dan lebih membutuhkan banyak untuk pemangkasan suku bunga acuannya.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, 9 dari 11 sektor saham terkoreksi hari ini. Sektor infrastruktur turun paling dalam hingga 3,09%, diikuti sektor energi dan sektor keuangan yang masing-masing turun 2,43% dan 1,29%.
Sementara dua sektor menguat, yaitu sektor kesehatan dan sektor barang baku yang masing-masing naik 0,22% dan 0,15%.
Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham di bursa dalam negeri hari ini sebanyak 1,30 juta kali transaksi.
Total saham berpindah tangan mencapai 17,82 miliar lembar dengan nilai total transaksi Rp11,54 triliun.
Sebanyak 407 saham ditutup melemah hari ini, lalu 194 saham menguat, dan 193 saham stagnan.
Emiten berkode MMIX menjadi top loser hari ini setelah jatuh 24,26%, diikuti CUAN dan SONA yang masing-masing turun 19,87% dan 17,76%.
Di sisi lain, emiten top gainer hari ini adalah INDX yang terbang 30,95%, diikuti FMII dan LION yang sama-sama naik 25%.
Berbeda dengan IHSG, seluruh bursa kawasan Asia sore ini kompak menghijau. Indeks Nikkei naik 0,04% ke 38.801,17; indeks Hang Seng naik 1,84% ke 21.521,98; indeks Shanghai naik 0,56% ke 3.322,17; dan indeks Strait Times naik 0,36% ke 3.875,13.
(Baca: IHSG Turun Lagi, Saham Energi Paling Anjlok (Jumat, 7 Februari 2025))