Asabri tengah menjadi sorotan publik akibat kegagalan investasi saham. Dalam portofolionya, asuransi BUMN ini berinvestasi di beberapa perusahaan properti dan real estate, salah satunya PT Pembangunan Perumahan Properti Tbk (PPRO).
(Baca: Dimiliki Benny Tjokro, Harga Saham Hanson Mentok di Titik Terendah)
Harga saham perusahaan ini tercatat terus menurun sejak pertengahan 2019. Pada 4 Juni 2019, harga per lembar sahamnya sebesar Rp 117. Namun, pada Senin (13/1), harganya hanya Rp 66 per lembar saham.