Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) perempuan di Provinsi Kalimantan Tengah pada tahun 2024 sebanyak 36.035 jiwa. Data historis menunjukkan fluktuasi jumlah PNS perempuan selama dua dekade terakhir. Tahun 2024 mengalami penurunan sebesar 2,92% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan selisih sebesar 1.083 jiwa. Meskipun demikian, jika dibandingkan dengan rata-rata jumlah PNS perempuan dalam tiga tahun terakhir (2021-2023) yaitu 37.695 jiwa, jumlah tahun 2024 sedikit lebih rendah.
Jika dibandingkan dengan lima tahun terakhir (2019-2023), rata-rata jumlah PNS perempuan adalah 37.981 jiwa, menunjukkan bahwa jumlah pada tahun 2024 lebih rendah dari rata-rata lima tahun terakhir. Pertumbuhan tertinggi dalam lima tahun terakhir terjadi pada tahun 2019 sebesar 4,08%, sedangkan penurunan terbesar terjadi pada tahun 2023 sebesar 2,65%. Secara ranking, Kalimantan Tengah menempati urutan ke-3 di pulau Kalimantan dan urutan ke-20 secara nasional pada tahun 2024.
(Baca: Rata-Rata Pengeluaran Perkapita Sebulan untuk Sabun Mandi di Kab. Purwakarta 2018 - 2024)
Kenaikan tertinggi jumlah PNS perempuan di Kalimantan Tengah terjadi pada tahun 2009, dengan peningkatan signifikan sebesar 23,34% atau 6.629 jiwa. Sebaliknya, penurunan terendah terjadi pada tahun 2016, dengan penurunan sebesar 9,23% atau 3.531 jiwa. Anomali penurunan signifikan pada tahun 2016 ini menarik perhatian, mengingat tren pertumbuhan positif yang relatif stabil pada tahun-tahun sebelumnya.
Meskipun terjadi fluktuasi, data menunjukkan bahwa jumlah PNS perempuan di Kalimantan Tengah cenderung meningkat dari tahun ke tahun, meskipun dengan laju yang bervariasi. Penurunan pada tahun 2024 perlu menjadi perhatian untuk dievaluasi faktor-faktor penyebabnya, agar dapat diambil langkah-langkah strategis untuk meningkatkan jumlah dan kualitas PNS perempuan di Kalimantan Tengah.
Jika dibandingkan dengan provinsi lain di Kalimantan, Kalimantan Tengah berada di peringkat ke-3 dalam hal jumlah PNS perempuan. Provinsi lain seperti Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur memiliki jumlah PNS perempuan yang lebih tinggi. Secara nasional, peringkat Kalimantan Tengah berada di tengah, menunjukkan bahwa masih ada potensi untuk meningkatkan jumlah dan kualitas PNS perempuan di provinsi ini.
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat mencatatkan 34.462 jiwa, menduduki peringkat ke-1 di pulau Kalimantan. Meskipun menduduki peringkat pertama di pulau Kalimantan, terjadi penurunan sebesar 2,58%. Penurunan ini lebih rendah dibandingkan penurunan Kalimantan Tengah, namun tetap perlu menjadi perhatian. Kalimantan Barat berada di urutan ke-23 secara nasional. Kondisi ini menunjukkan bahwa meskipun Kalimantan Barat memimpin di pulau Kalimantan, posisinya secara nasional masih perlu ditingkatkan.
(Baca: PDB Menurut Daya Beli di Bahama 2024)
Sulawesi Utara
Sulawesi Utara memiliki 35.373 jiwa dan berada di peringkat ke-4 di pulau Sulawesi. Provinsi ini mengalami penurunan sebesar 3,25%. Dengan penurunan ini, Sulawesi Utara berada di urutan ke-22 secara nasional. Persentase penurunan ini lebih tinggi dibandingkan Kalimantan Tengah, mengindikasikan bahwa Sulawesi Utara perlu berupaya lebih keras untuk mempertahankan atau meningkatkan jumlah PNS perempuannya.
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat memiliki 36.174 jiwa, menduduki peringkat ke-2 di antara provinsi-provinsi di Nusa Tenggara dan Bali. Dengan penurunan sebesar 3,03%, provinsi ini berada di urutan ke-21 secara nasional. Penurunan yang dialami Nusa Tenggara Barat mirip dengan Kalimantan Tengah, menunjukkan adanya tantangan yang sama dalam mempertahankan jumlah PNS perempuan di kedua provinsi ini. Peringkat nasional yang lebih baik dibandingkan Kalimantan Tengah menunjukkan bahwa Nusa Tenggara Barat memiliki potensi yang lebih besar untuk meningkatkan jumlah PNS perempuannya.
Jambi
Jambi memiliki 37.027 jiwa dan menempati peringkat ke-7 di pulau Sumatera. Provinsi ini mengalami penurunan sebesar 4,34%, menjadikannya salah satu provinsi dengan penurunan terbesar dalam data ini. Dengan penurunan ini, Jambi berada di urutan ke-19 secara nasional. Penurunan yang signifikan ini mengindikasikan bahwa Jambi perlu melakukan evaluasi mendalam dan mengambil langkah-langkah strategis untuk mengatasi masalah ini.
Kalimantan Timur
Dengan jumlah 37.709 jiwa, Kalimantan Timur menempati urutan ke-4 di pulau Kalimantan. Provinsi ini mengalami penurunan sebesar 3,28%, dan berada di urutan ke-18 secara nasional. Dibandingkan Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur memiliki jumlah PNS perempuan yang lebih tinggi dan peringkat nasional yang lebih baik. Penurunan yang dialami Kalimantan Timur menunjukkan adanya tantangan yang dihadapi provinsi-provinsi di Kalimantan dalam mempertahankan jumlah PNS perempuan.
Maluku
Maluku memiliki 39.477 jiwa dan menduduki peringkat pertama di pulau Maluku. Provinsi ini mengalami penurunan paling sedikit yaitu hanya 0.911 jiwa. Maluku menempati urutan ke-17 secara nasional. Pertumbuhan negatif dan peringkat teratas di Maluku menggambarkan bahwa Maluku memiliki jumlah yang relatif stabil dibandingkan wilayah lain.