Kementerian Agama mencatat jumlah penduduk Maluku Utara yang menganut agama Islam pada tahun 2024 sebanyak 1.025.988 jiwa. Data historis menunjukkan pertumbuhan positif, dengan kenaikan sebesar 1,35% dibandingkan tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan rata-rata pertumbuhan 3 tahun terakhir (2021-2023) yang berada di angka 1,35%. Namun, jika dibandingkan dengan rata-rata 5 tahun terakhir (2019-2023), pertumbuhan tahun 2024 sedikit lebih baik.
Secara persentase, pertumbuhan tertinggi dalam 5 tahun terakhir terjadi pada tahun 2022 sebesar 1,92%, sedangkan pertumbuhan terendah terjadi pada tahun 2020 dengan penurunan turun 1,33%. Ranking Maluku Utara menurut pulau untuk jumlah penduduk beragama Islam adalah peringkat 1. Secara nasional, Maluku Utara berada di peringkat 27.
(Baca: NPL Bank Umum bukan Lapangan Usaha bukan Lapangan Usaha Lainnya Periode 2015-2025)
Kenaikan tertinggi jumlah penduduk muslim di Maluku Utara dalam data historis terjadi pada tahun 2022 sebesar 18.984 jiwa, sementara penurunan terdalam terjadi pada tahun 2020 sebesar 13.123 jiwa. Meskipun terdapat fluktuasi, secara umum jumlah penduduk muslim di Maluku Utara menunjukkan tren peningkatan.
Anomali terjadi pada tahun 2020 ketika terjadi penurunan jumlah penduduk muslim. Penurunan ini tidak sejalan dengan tren pertumbuhan positif yang terlihat pada tahun-tahun lainnya. Namun, penurunan ini tidak berlangsung lama, karena pada tahun berikutnya (2021) terjadi peningkatan kembali.
Dibandingkan provinsi lain di Pulau Maluku, Maluku Utara memiliki jumlah penduduk muslim tertinggi. Posisi ini stabil dalam beberapa tahun terakhir. Namun, perlu dicatat bahwa pertumbuhan jumlah penduduk muslim di Maluku Utara tidak selalu konsisten setiap tahunnya.
Kep. Bangka Belitung
Kepulauan Bangka Belitung menempati posisi ke-24 secara nasional dengan jumlah penduduk muslim sebanyak 1.391.050 jiwa. Pertumbuhan penduduk muslim di provinsi ini mencapai 2,54%, sedikit lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional. Meskipun demikian, ranking Kepulauan Bangka Belitung di Pulau Sumatera berada di urutan ke-10. Nilai pertumbuhan penduduk di Kepulauan Bangka Belitung menunjukkan perkembangan yang signifikan, meskipun dari segi ranking masih perlu ditingkatkan.
(Baca: Jumlah Penduduk dan Persentase Kemiskinan di Kabupaten Bengkayang | 2004 - 2024)
Sulawesi Barat
Sulawesi Barat mencatatkan jumlah penduduk muslim sebanyak 1.225.677 jiwa, menduduki peringkat ke-25 secara nasional. Pertumbuhan penduduk muslim di Sulawesi Barat cukup stabil, mencapai 0,17%. Di Pulau Sulawesi, Sulawesi Barat menduduki peringkat ke-4. Besaran nilai dan posisi ranking Sulawesi Barat menunjukkan pertumbuhan yang moderat dan perlu terus ditingkatkan.
Gorontalo
Provinsi Gorontalo berada di peringkat ke-26 secara nasional dengan jumlah penduduk muslim sebanyak 1.219.899 jiwa. Pertumbuhan penduduk muslim di Gorontalo mencapai 1,51%. Di Pulau Sulawesi, Gorontalo berada di peringkat ke-5. Dibandingkan dengan provinsi lain di Sulawesi, pertumbuhan penduduk muslim di Gorontalo cukup baik.
Maluku
Maluku mencatatkan jumlah penduduk muslim sebanyak 1.013.828 jiwa, menduduki peringkat ke-28 secara nasional. Pertumbuhan penduduk muslim di Maluku mencapai 1,22%. Di Pulau Maluku, Maluku berada di peringkat ke-2. Nilai pertumbuhan penduduk yang relatif baik dan posisi ranking kedua di Pulau Maluku menunjukkan potensi pertumbuhan yang baik di masa mendatang.
Sulawesi Utara
Sulawesi Utara mencatatkan jumlah penduduk muslim sebanyak 846.751 jiwa dan berada di ranking ke-29 secara nasional. Terjadi penurunan pertumbuhan turun 0,68% dan menempatkan provinsi ini pada urutan ke-6 di Pulau Sulawesi. Pertumbuhan penduduk muslim di Sulawesi Utara mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya dan perlu menjadi perhatian.
Kalimantan Utara
Kalimantan Utara menempati posisi ke-30 secara nasional dengan jumlah penduduk muslim sebanyak 557.866 jiwa. Pertumbuhan penduduk muslim di Kalimantan Utara terbilang cukup tinggi, mencapai 3,48% dan menempati urutan ke-5 di Kalimantan. Angka pertumbuhan yang tinggi ini menandakan potensi besar untuk pengembangan komunitas muslim di Kalimantan Utara.