Statistik data Covid-19 di Amerika minggu ini sebagian besar negara sudah mencatatkan penurunan angka kematian, berbanding terbalik dengan kondisi sebelumnya di mana angka kematian masih terus terjadi. Pekan ini, tiga negara masih mencatatkan penambahan kematian dan enam negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.
(Baca: Kematian karena Covid-19 per 1 Juta Penduduk Indonesia Urutan Ke-23 di Asia)
Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Peru, Guatemala, Brazil, Amerika Serikat dan Meksiko. Total kematian di lima negara tersebut per Selasa, 07 Februari 2023 sebanyak 2.346 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas -7,77 persen.
Peru mencatatkan penambahan kematian tertinggi di Amerika dengan pertumbuhan mingguan mencapai 115,58 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak 332 jiwa naik 7 persen dibandingkan hari sebelumnya.
Berikutnya adalah Guatemala yang mencatatkan kematian 31,82 persen lebih tinggi dibandingkan pekan lalu. Sedangkan untuk data harian, kematian di negara ini turun 3,33% dibandingkan kemarin. Kemudian, kematian di Brazil naik 6,01%, Amerika Serikat dengan kematian 1.153 jiwa (turun 6,94%) dan Meksiko dengan kematian 285 jiwa (turun 7,77%).
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Afrika Seminggu Lima Jiwa, Tertinggi di Zambia)
Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Amerika terjadi di Amerika Serikat dengan 1.153 kematian. Laporan kematian di negara ini turun 6,94% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar kematian di Brazil tercatat 547 jiwa naik 6,01%, kematian di Peru tercatat 332 jiwa naik 115,58%, Meksiko dengan kematian 285 jiwa (turun 7,77%) dan Chili dengan kematian 104 jiwa (turun 15,45%).
Total kematian di Amerika selama tujuh hari terakhir tercatat 2.464 jiwa. Angka ini mencakup 37,98 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 6.488 jiwa. Angka kematian di Amerika tercatat naik dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 2.384 jiwa.