Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan rata-rata tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR) Covid-19 secara nasional sebesar 17% per Rabu, 2 Februari 2022. Angka ini meningkat 7 poin dibandingkan minggu sebelumnya yang sebesar 10%.
BOR rumah sakit rujukan Covid-19 di DKI Jakarta terus meningkat menjadi 58% karena meluasnya penularan Omicron di Ibu Kota. Persentase itu sekaligus menjadi yang tertinggi di Tanah Air.
Persentase BOR RS Covid-19 Jakarta ini hanya memiliki selisih tipis dari standar yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang sebesar 60%.
Setelah Jakarta, BOR RS Covid-19 di Banten menjadi yang tertinggi kedua dengan persentase 30%. Bali menyusul dengan BOR RS 26%. Berikutnya ada Jawa Barat dan DI Yogyakarta yang masing-masing memiliki BOR RS sebesar 22% dan 11%.
Peningkatan BOR RS terjadi seiring dengan tren kasus infeksi virus corona yang semakin melonjak. Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, kasus aktif corona di Indonesia tercatat sebanyak 27.197 kasus pada Kamis, 3 Februari 2022.
Oleh sebab itu, masyarakat diimbau untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun. Protokol kesehatan tersebut penting untuk mencegah penularan virus corona.
(Baca Selengkapnya: Tertinggi Nasional, Kasus Aktif Covid-19 DKI Jakarta Tembus 41 Ribu Kasus)