Menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di Indonesia mencapai 54,96% pada November 2024.
Angkanya turun 0,71 poin persentase dibanding bulan sebelumnya (month-to-month/mtm). Begitupun secara tahunan, angkanya turun 1,76 poin dibanding November 2023 (year-on-year/yoy).
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini menyebut, TPK hotel bintang tertinggi pada November 2024 diraih oleh Kalimantan Timur, yakni mencapai 68,3%.
"(Kenaikan) didorong antara lain oleh adanya beberapa event seperti Kemilau Kaltim Fest, Apresiasi Kreasi Kaltim, dan Kaltim One Festival," kata Pudji dalam konferensi pers secara daring, Kamis (2/1/2025).
Posisi berikutnya ditempati oleh Gorontalo dan Sulawesi Tengah yang masing-masing meraih TPK hotel berbintang 64,75% dan 61,81%.
Sementara TPK hotel bintang terendah berada di Papua Pegunungan, yaitu hanya 31,01%. Diikuti Kepulauan Bangka Belitung dengan 31,53% dan Maluku 36,04%.
BPS juga mencatat, rata-rata lama menginap tamu hotel bintang di Indonesia pada November 2024 mencapai 1,62 malam.
Jika ditinjau berdasarkan kewarganegaraan, rerata lama menginap tamu asing selama 2,59 malam, sedangkan tamu dalam negeri 1,51 malam.
(Baca: Tingkat Hunian Kamar Hotel Bintang RI Naik pada Oktober 2024)