Vaksin Covid-19 menjadi salah satu harapan untuk menanggulangi pandemi. Ketika vaksin tersebut tersedia, tiap orang memiliki preferensi masing-masing untuk melakukan imunisasi. Sebagian masyarakat di antaranya bahkan tak yakin akan melakukan vaksinasi.
Setidaknya terdapat 16% responden yang tak yakin akan melakukan vaksinasi Covid-19. Keraguan ini ditengarai sejumlah faktor, seperti kekhawatiran akan efek samping dan proses klinis yang dianggap terlalu cepat. Sebaliknya, terdapat 22% responden yang berencana segera mendapatkan vaksin, setelah vaksin tersedia. Opsi ini paling banyak dipilih masyarakat Brasil dan Meksiko.
(Baca: Vaksin Covid-19 Ditolak karena Khawatir Timbulkan Efek Samping)
Ipsos bekerja sama dengan World Economic Forum (WEF) melakukan survei terhadap 18.526 responden dewasa. Survei tersebut tersebar di 15 negara, di antaranya seperti Amerika Serikat, Kanada, Afrika Selatan, Italia, dan Jepang.
Pemerintah Indonesia terus mengimbau masyarakat menerapkan gerakan 3M (Mencuci tangan dengan sabun, Memakai masker, dan Menjaga jarak) untuk memutus penularan virus corona.