Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat rata-rata penggunaan rawat inap rumah sakit mingguan di NTT sebesar 1,62 pasien, update data per Minggu, 30 Oktober 2022. Angka ini lebih rendah dibandingkan rata-rata nasional yang saat ini sebesar 2,02 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
(Baca: Vaksinasi Dosis 2 di Kabupaten Lanny Jaya Menjadi yang Terendah di Papua)
Sumba barat adalah kabupaten di urutan pertama dengan penggunaan rawat inap rumah sakit mingguan terbanyak sebesar 2,95 pasien per 100 ribu penduduk/minggu. Kondisi penggunaan rawat inap rumah sakit mingguan di kabupaten ini terlihat belum membaik karena terjadi peningkatan dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat 1,48 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
Urutan selanjutnya ditempati Sikka dan Ende yang masing-masing dengan catatan penggunaan rawat inap rumah sakit mingguan sebesar 2,78 pasien per 100 ribu penduduk/minggu dan 2,54 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
(Baca: Daftar Kabupaten/Kota dengan Jumlah Konfirmasi Positif Covid-19 Mingguan Terbanyak di Sulawesi Selatan (Minggu, 30 Oktober 2022))
Belu dan Sumba Timur berada di posisi selanjutnya dengan catatan penggunaan rawat inap rumah sakit mingguan sebesar 2,18 pasien per 100 ribu penduduk/minggu dan 1,5 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
Secara nasional, rata-rata penggunaan rawat inap rumah sakit mingguan di 34 provinsi saat ini dalam tren naik dibandingkan kondisi seminggu yang lalu yang baru di angka 1,67 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.