Imbal hasil (return) investasi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS TK) Indonesia berada di puncaknya pada 2017. Pada tahun tersebut, imbal hasil BPJS TK tercatat sebesar 8,43%.
Pada 2018, imbal hasil BPJS TK menurun menjadi 7,46%. Penurunan imbal hasil BPJS TK terus berlanjut pada 2019 menjadi 6,75%.
Aset investasi BPJS TK awalnya didominasi deposito pada 2015 silam. Namun setelah itu, sukuk mampu menggeser deposito sebagai instrumen investasi yang paling diandalkan setidaknya hingga 2019 lalu. Selain itu, saham, reksa dana, dan obligasi turut melengkapi alokasi aset BPJS TK.