Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat nilai akumulasi penyaluran pinjaman dari fintechlending di Indonesia per Agustus 2020 mencapai Rp 121,87 triliun atau naik 122,74% secara year-on-year (yoy). Sedangkan, jika dibandingkan bulan sebelumnya meningkat sekitar 4,18%.
Penyaluran pinjaman masih didominasi wilayah Jawa yakni Rp 104,53 triliun atau meningkat 122,55% yoy. Sedangkan, di luar Jawa penyalurannya Rp 17,34 triliun atau naik 123,87% yoy.
Akumulasi peminjam (borrower) secara nasional per Agustus 2020 mencapai 27.379.996 entitas alias naik 113,37% yoy. Sedangkan, akumulasi pemberi pinjaman (lender) sebanyak 669.580 entitas atau naik 26,24% yoy.