Jumlah pekerja di Kabupaten Jembrana dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 172,28 ribu pekerja, pada 2023 kemudian meningkat menjadi 197,83 ribu pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 201,61 ribu pekerja.
Data penduduk yang bekerja ini dihasilkan dari survei sakernas tahunan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Definisi penduduk yang bekerja dalam metode survei sakernas di definisikan seperti berikut. Penduduk adalah mereka yang telah berusia 15 tahun ke atas.
(Baca: Jumlah Angkatan Kerja dan Persentase Pengangguran di Kabupaten Pulau Taliabu)
Arti penduduk yang bekerja yakni mereka yang melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam dalam seminggu terakhir. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus.
Sementara itu, menurut catatan BPS, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Jembrana pada Desember 2024, berkurang 0,99% menjadi 1,53% dibandingkan dengan Desember 2023. Sementara dibanding Desember 2022, tingkat pengangguran terbuka (TPT) juga tercatat turun dari sebelumnya yang mencapai 3,94%.
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) bersumber dari BPS. Data diproduksi tahunan dengan satuan persen. Data ini tersedia untuk periode 2018-2024.
Penduduk usia kerja adalah penduduk berumur 15 tahun ke atas. Mereka yang disebut pengangguran yakni:
a. Penduduk yang tidak punya pekerjaan dan sedang mencari pekerjaan.
b. Tidak punya pekerjaan dan sedang mempersiapkan usaha baru.
c. Tidak punya pekerjaan dan tidak mencari pekerjaan, karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan.
d. Sudah punya pekerjaan/usaha, tetapi belum mulai bekerja/berusaha.
Definisi dari TPT adalah persentase jumlah pengangguran terhadap jumlah angkatan kerja.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) ini, tercermin dari angka penduduk yang bekerja dan jumlah angkatan kerja yang dipublish BPS tahun ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Jembrana dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 179,36 ribu pekerja, pada 2023 kemudian meningkat menjadi 202,94 ribu pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 204,74 ribu pekerja.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 486 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada Desember 2024 yakni 4,1%.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Jembrana tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 4,98 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 3,66 persen.
Data Kependudukan di Kabupaten Jembrana:
Jumlah penduduk di Kabupaten Jembrana tercatat 329,35 ribu jiwa data per 2024. Angka ini bertambah dibanding 2023 dan lebih tinggi dibanding Desember 2021. Selama lima tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) jumlah penduduk di wilayah ini sebesar 3,55%. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan lima tahun sebelumnya yang tercatat 0,51%.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Gianyar 319,5 Ribu dan Angka Pengangguran 1,98%)
Dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di provinsi Bali, jumlah penduduk Kabupaten Jembrana berada di urutan tujuh, sementara bila dikelompokkan menurut pulau, kabupaten/kota ini di urutan 19.
Jumlah penduduk menurut umur Kabupaten Jembrana dilihat dari kelompok umur, usia produktif tercatat 212,53 ribu atau 64,53%, anak-anak 69.870 atau 21,21% dan 14,26% sisanya atau sebanyak 46.952 merupakan penduduk usia lanjut.
Berikut ini jumlah penduduk menurut umur di Kabupaten Jembrana pada Juni 2024 bersumber dari publikasi BPS :
- Umur 0-4 tahun 18,4 ribu jiwa (5,59%)
- Umur 5-9 tahun 24,97 ribu jiwa (7,58%)
- Umur 10-14 tahun 26,5 ribu jiwa (8,05%)
- Umur 15-19 tahun 25,29 ribu jiwa (7,68%)
- Umur 20-24 tahun 26,66 ribu jiwa (8,1%)
- Umur 25-29 tahun 24,5 ribu jiwa (7,44%)
- Umur 30-34 tahun 22,17 ribu jiwa (6,73%)
- Umur 35-39 tahun 21,19 ribu jiwa (6,43%)
- Umur 40-44 tahun 23,89 ribu jiwa (7,25%)
- Umur 45-49 tahun 23,61 ribu jiwa (7,17%)
- Umur 50-54 tahun 24,27 ribu jiwa (7,37%)
- Umur 55-59 tahun 20,96 ribu jiwa (6,36%)
- Umur 60-64 tahun 16,93 ribu jiwa (5,14%)
- Umur 65-69 tahun 11,99 ribu jiwa (3,64%)
- Umur 70-74 tahun 8,31 ribu jiwa (2,52%)
- Umur lebih dari 75 tahun 9,73 ribu jiwa (2,96%)