Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil dari pabrik ke dealer (wholesales) di dalam negeri mencapai 77.191 unit pada Oktober 2024. Capaian ini merupakan yang tertinggi sejak awal tahun.
Volume penjualan pada Oktober 2024 naik 6,22% dari September 2024 (month-to-month/mtm) yang membukukan wholesales 72.666 unit.
Namun, jika dibandingkan dengan Oktober tahun lalu angkanya turun 3,93% (year-on-year/yoy).
Pada Oktober 2024 Toyota menjadi produsen mobil terlaris di Indonesia dengan penjualan wholesales 27.030 unit.
Di urutan berikutnya ada Daihatsu dan Honda yang masing-masing membukukan penjualan wholesales 14.096 unit dan 8.633 unit.
Secara kumulatif, penjualan wholesales mobil di Indonesia periode Januari-Oktober 2024 sebanyak 710.406 unit.
Angkanya turun 15% dibanding Januari-Oktober tahun lalu (cumulative-to-cumulative/ctc) yang sebanyak 836.128 unit.
Adapun kini Gaikindo memangkas target penjualan domestik menjadi 850 ribu unit pada 2024. Sebelumnya, mereka membidik target penjualan 1,1 juta unit.
"Ini lebih realistis tampaknya, optimis bisa tercapai," kata pengamat otomotif Yannes Martinus Pasaribu, dilansir dari CNBC Indonesia, Rabu (13/11/2024).
Ia menyebut, dengan rerata penjualan bulanan sekitar 71 ribu unit, target penjualan Gaikindo dapat dikejar dalam waktu dua bulan ke depan. Meskipun begitu, dibutuhkan strategi penjualan yang agresif dan dukungan promosi.
(Baca: Indonesia Cetak Penjualan Mobil Tertinggi di ASEAN hingga Agustus 2024)