Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaporkan penjualan batu bara Indonesia di pasar domestik mencapai 133,04 juta ton pada 2021.
Mayoritas penjualan batu bara domestik ditujukan untuk pembangkit listrik, dengan volume 112,13 juta ton. Ini mencakup 84,3% dari total penjualan domestik.
Penjualan batu bara domestik juga ditujukan untuk industri besi, baja, dan metalurgi sebanyak 11,39 juta ton, 4,68 juta ton untuk industri semen, tekstil, dan pupuk, 1,12 juta ton untuk industri pulp dan kertas, serta untuk kebutuhan industri lainnya 3,72 juta ton.
Adapun pada 2021 total ekspor batu bara nasional mencapai 435,22 juta ton. Tiongkok menjadi negara tujuan ekspor terbesar dengan volume 196,24 juta ton.
(Baca Juga: Ini 10 Negara Pembeli Batu Bara RI Terbesar Tahun 2021)