Indonesia Paling Banyak Impor Minyak Esensial dari Belize pada 2023


Nama Data | Nilai |
---|---|
Minyak esensial | 83 |
Artikel besi atau baja | 64 |
Bahan kimia organik | 41 |
Sabun | 22 |
Mesin listrik | 6 |
Kendaraan selain stok kereta api atau trem; | 4 |
Artikel logam dasar lain -lain | 3 |
Alas kaki; pelindung kaki | 2 |
Reaktor nuklir; boiler; mesin | 1 |
Lac; gusi; resin | 0 |
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indonesia membukukan impor dengan Belize senilai US$ 0,23 juta data per Desember 2023. Nilai tersebut naik 129.29% dibandingkan impor tahun sebelumnya yang tercatat senilai US$ 99 ribu.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Belize, impor dalam 10 tahun terakhir telah berkurang sangat drastis. Terendah impor Indonesia adalah US$ 77 ribu dan untuk impor tertinggi di angka US$ 3,61 juta.
(Baca: Indonesia Impor Persiapan Kakao Senilai US$ 39,44 Juta dari Papua New Guinea pada 2023)
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diimpor dari Belize, 39 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, dari negara ini terdapat sembilan produk utama Indonesia yang diimpor setiap tahun. Artinya, ada ketergantungan cukup besar untuk produk-produk impor tersebut. Lainnya, sebagian besar produk merupakan impor produk yang juga banyak diimpor dari negara lain.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diimpor Indonesia dari Belize. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Minyak esensial dan resinoid
- besi atau baja
- Bahan kimia organik
- Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan
- Mesin dan peralatan dan bagian listrik
Di urutan pertama, Indonesia banyak mengimpor Minyak esensial dan resinoid. Dalam klasifikasi tradmap, Minyak esensial dan resinoid masuk kategori produk HS dengan kode 33. Produk ini merupakan jenis barang impor yang dikelompokkan bersama dengan persiapan wewangian, kosmetik atau toilet
Pada 2023, Indonesia tercatat mengimpor US$ 83 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini.
(Baca: Inilah Produk yang Banyak Diekspor Indonesia ke Guinea pada 2023)
besi atau baja dalam kategori produk dengan kode HS 73. Indonesia mengimpor US$ 64 ribu.
Impor produk lainnya adalah Bahan kimia organik US$ 41 ribu. Nilai impor produk ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 34 ribu. Impor Bahan kimia organik yang terbesar saat ini masih berasal dari Belize. Selain negara ini, lima negara terbesar yang menjadi sumber impor Bahan kimia organik Indonesia adalah Cina, Amerika Serikat, Irlandia, Swiss dan Belgia.
Indonesia juga banyak mengimpor Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan dari Belize. Nilai impor produk ini US$ 22 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini. Impor Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan yang terbesar saat ini masih berasal dari Belize. Selain negara ini, lima negara terbesar yang menjadi sumber impor Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan Indonesia adalah Jerman, Amerika Serikat, Cina, Belgia dan Perancis.
Impor produk lainnya adalah Mesin dan peralatan dan bagian listrik senilai US$ 6 ribu. Nilai impor produk ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 12 ribu. Selain Belize, Indonesia juga mengandalkan impor Mesin dan peralatan dan bagian listrik dari Cina, Hong Kong, Cina, Taipei, Cina, Amerika Serikat dan Jerman. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengimpor produk ini dari -4 negara lainnya.