Produk Utama yang Diimpor Indonesia dari Azerbaijan pada 2023

1
Agus Dwi Darmawan 25/03/2025 11:30 WIB
Produk Utama yang Diimpor Indonesia dari Azerbaijan pada 2023
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia membukukan impor dengan Azerbaijan sebesar US$ 250,78 juta data per Desember 2023. Nilai tersebut turun drastis 70.16% dibandingkan impor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 840,52 juta.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Azerbaijan, impor dalam 10 tahun terakhir jumlahnya telah cukup banyak berkurang. Terendah impor Indonesia adalah US$ 12 ribu dan untuk impor tertinggi di angka US$ 2,42 miliar.

(Baca: Inilah Produk yang Banyak Diimpor Indonesia dari Sri Lanka pada 2023)

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diimpor dari Azerbaijan, 39 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, dari negara ini terdapat delapan produk utama Indonesia yang diimpor setiap tahun. Artinya, ada ketergantungan cukup besar untuk produk-produk impor tersebut. Lainnya, sebagian besar produk merupakan impor produk yang juga banyak diimpor dari negara lain.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diimpor Indonesia dari Azerbaijan. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

  1. Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka
  2. Masuk dalam kode HS 27, Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka merupakan kelompok produk barang impor yang dikategorikan bersama dengan zat bitumen dan mineral. Impor produk ini dari Azerbaijan berada di urutan pertama. Dari negara ini, Indonesia mengimpor senilai US$ 248,88 juta. Nilai impor Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka; zat bitumen; mineral ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 839,91 juta.

  3. Aluminium
  4. Di urutan kedua, impor Indonesia paling banyak adalah produk Aluminium. Nilai impor dari Azerbaijan pada 2023 tercatat US$ 1,12 juta. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini.

  5. Tembakau dan pengganti tembakau yang diproduksi
  6. Impor Tembakau dan pengganti tembakau yang diproduksi dari Azerbaijan, saat ini merupakan yang terbesar. Dari negara ini, Indonesia melakukan impor US$ 0,53 juta. Negara lainnya yang menjadi andalan impor Tembakau dan pengganti tembakau yang diproduksi dengan nilai terbesar adalah Cina, Uni Emirat Arab, Polandia, Jerman dan Brazil.

  7. besi atau baja
  8. (Baca: Impor Reaktor Nuklir Indonesia dari Korea Naik Menjadi US$ 1,76 Miliar)

    Indonesia melakukan impor produk ini berasal dari satu negara. Impor besi atau baja dari negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan impor sebanyak US$ 0,22 juta. Lima negara lain yang menjadi sumber impor besi atau baja adalah Cina, Jerman, Amerika Serikat, Italia dan Polandia.

  9. Persiapan sayuran, buah, kacang -kacangan atau bagian tanaman lainnya
  10. Selain itu Persiapan sayuran, buah, kacang -kacangan atau bagian tanaman lainnya dalam klasifikasi Trademap masuk kategori produk HS dengan kode 20. Indonesia mengimpor sebanyak US$ 15 ribu. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengimpor Persiapan sayuran, buah, kacang -kacangan atau bagian tanaman lainnya dari -4 negara. Impor Persiapan sayuran, buah, kacang -kacangan atau bagian tanaman lainnya dari negara ini merupakan yang terbesar. Lima negara lain yang menjadi sumber impor Persiapan sayuran, buah, kacang -kacangan atau bagian tanaman lainnya adalah Cina, Belanda, Belgia, Italia dan Amerika Serikat.

Data Stories Terkini
Databoks Premium

Data Populer

Lihat Semua