Unilever Bakal Tebar Dividen Interim Rp63 pada 2023, Terendah Sejak 2010

Pasar

Premium

Erlina F. Santika 01/12/2023 17:49 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Dividen Interim dan Final PT Unilever Indonesia Tbk/UNVR (2010-2023)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses multiple data

Unilever Bakal Tebar Dividen Interim Rp63 pada 2023, Terendah Sejak 2010

Anda butuh akun Professional untuk mengakses data ini.

Professional Bulanan

~~Rp300.000~~

Rp150.000/bln

Professional Tahunan

~~Rp2.400.000~~

Rp1.200.000/thn

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Dividen Interim dan Final PT Unilever Indonesia Tbk/UNVR (2010-2023)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

PT Unilever Indonesia Tbk. bakal menebar dividen interim tahun buku 2023 sebesar Rp63 per saham.

Dividen interim 2023 diambil dari laba bersih sebesar Rp2,4 triliun dari total Rp4,18 triliun pada September 2023. Secara total, pembagian laba saham dasar menjadi Rp110 per lembar saham atau turun 9,09% (year-on-year/yoy) dibanding tahun lalu.

Tebaran tahun buku 2022 mencapai Rp121 per lembar saham. Dividen interim pada tahun lalu sebesar Rp69 per saham. Laba yang dikucurkan untuk dividen 2022 sebesar Rp2,70 triliun.

Jika dilihat pada grafik, dividen interim pada 2023 ini menjadi yang terendah selama 13 tahun terakhir. Dividen interim terendah kedua pada 2021, yakni Rp66 per saham.

Berdasarkan pengumuman Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dikutip Katadata pada Kamis (22/11/2023), berikut jadwal pembayaran dividen interim Unilever Indonesia:

Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 4 Desember 2023
Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 5 Desember 2023
Cum dividen di pasar tunai: 6 Desember 2023
Ex dividen di pasar tunai: 7 Desember 2023
Recording date: 6 Desember 2023
Pembayaran dividen: 19 Desember 2023

Kinerja 2023 turun

Laba bersih emiten berkode UNVR sebesar Rp4,18 triliun pada September 2023. Angkanya anjlok 9,16% (yoy) dari sebelumnya yang sebesar Rp4,61 triliun pada September 2022.

Selain laba, penjualan bersih juga menurun. Penjualan tercatat sebesar Rp30,50 triliun pada September 2023, turun 3,27% (yoy) sebesar Rp31,53 triliun pada September 2022.

Melansir Katadata, produk home and personal care mendominasi penjualan perusahaan dengan kontribusi Rp19,92 triliun atau 65,3% dari total penjualan perusahaan.

Presiden Direktur Unilever Indonesia sebelumnya, Ira Noviarti, mengatakan, segmen foods and refreshment menorehkan penjualan sebesar Rp10,58 triliun atau 34,69% dari total penjualan.

Penjualan di pasar domestik masih mendominasi dengan nilai Rp29,55 triliun, sedangkan nilai penjualan ekspor mencapai Rp951,84 miliar.

Editor : Erlina F. Santika