PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) membukukan kinerja yang positif pada semester I 2024 dengan laba bersih sebesar Rp608,49 miliar. Angka ini naik 35,79% dibanding periode sama tahun lalu (year-on-year/yoy).
Kenaikan laba ini didongkrak oleh penjualan SIDO yang naik 14,67% menjadi Rp1,89 triliun pada paruh pertama tahun ini.
Pertumbuhan positif terjadi pada seluruh segmen bisnis SIDO. Penjualan segmen jamu herbal dan suplemen tercatat naik 10,97% menjadi Rp1,11 miliar.
Kemudian penjualan makanan dan minuman naik 20,41% (yoy) menjadi Rp716,7 miliar, dan segmen farmasi tumbuh 20% (yoy) menjadi Rp66,18 miliar.
Meskipun pendapatan dan laba naik, beban pokok Sido Muncul juga meningkat 2,14% (yoy) menjadi Rp792,88 miliar.
Jika dirinci, beban penjualan dan pemasarannya pada semester I 2024 mencapai Rp259,60 miliar, beban umum dan administrasi Rp92,09 miliar, serta beban lain-lain Rp18,5 miliar.
Sampai akhir Juni 2024 total nilai aset SIDO tercatat Rp3,82 triliun, turun tipis 1,73% dari posisi akhir Desember 2023.
(Baca: Kapitalisasi Pasar Saham RI Tembus Rp12.092 T per Kuartal II 2024)