Survei terbaru Populix bertajuk Unveiling Indonesia’s Financial Evolution: Fintech Lending and Paylater Adoption mengungkap sejumlah motivasi masyarakat Indonesia dalam menggunakan pinjaman online alias pinjol.
Hasilnya, mayoritas atau 51% responden mengaku menggunakan pinjol untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya.
(Baca: Kredit Macet Pinjol Berkurang pada Agustus 2023)
Motivasi menggunakan pinjol terbanyak berikutnya adalah untuk modal bisnis, dengan proporsi 41%.
"Masyarakat terutama termotivasi mengambil pinjaman online untuk kebutuhan rumah tangga dan modal usaha," kata Populix dalam laporannya.
Kemudian 25% responden menggunakan pinjol untuk memenuhi kebutuhan barang penunjang kerja, dan 23% responden untuk biaya pendidikan.
Ada pula 22% responden yang termotivasi menggunakan pinjol untuk memenuhi gaya hidup dan hiburan, 13% untuk biaya kesehatan, dan 2% untuk kebutuhan lainnya.
Survei ini dilakukan pada 15-18 September 2023 terhadap 420 responden pengguna aplikasi pinjol, dari total 1.017 responden yang diasumsikan mewakili seluruh demografi Indonesia.
Responden didominasi perempuan dengan proporsi 51%, sedangkan laki-laki 49%.
Mayoritas responden berada di Pulau Jawa (79%), diikuti Pulau Sumatra (12%), dan pulau-pulau lainnya (9%).
Responden berasal dari kelompok usia 17-55 tahun, didominasi oleh kelompok usia 17-15 tahun (55%), serta kelompok usia 26-35 tahun (31%).
Responden terbagi dari kalangan pekerja (56%), pelajar (21%), pengusaha (11%), ibu rumah tangga (6%), dan profesi lainnya (6%).
(Baca: Inilah 10 Aplikasi Pinjol Terbanyak Digunakan di Indonesia, Siapa Teratas?)