Jumlah investor Surat Berharga Negara (SBN) di Indonesia terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Laporan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat, jumlah investor SBN di Indonesia telah mencapai 761.045 orang hingga Agustus 2022.
Angka tersebut meningkat 24,53% dibandingkan akhir Desember 2021 (year-to-date/ytd). Sepanjang 2021, jumlah investor SBN tercatat sebanyak 611.143 orang.
Bahkan, jumlah investor SBN per Agustus 2022 telah tumbuh sekitar 140,63% jika dibandingkan akhir 2019 yang hanya 316.263 orang.
Pesatnya pertumbuhan jumlah investor SBN seiring itu seiring dengan makin banyaknya seri SBN yang diterbitkan oleh pemerintah. Salah satu yang teranyar yakni Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI022, yang ditawarkan sejak 26 September 2022 hingga 20 Oktober 2022 mendatang.
Perlu diketahui, ORI022 memiliki tenor tiga tahun dan akan jatuh tempo pada 15 Oktober 2025. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menetapkan imbal hasil atau kupon SBN ritel jenis ORI022 sebesar 5,95% bersifat tetap (fixed) per tahun.
(Baca: Pasar SBN Kehilangan Modal Asing Rp150 Triliun sejak Awal Tahun)